Rabu, 25 April 2012

Perbankan Optimistis dengan Pertumbuhan Industri
ILUSTRASI
JAKARTA - Sebanyak 95 persen responden optimis dengan pertumbuhan industri perbankan tahun ini dan seterusnya. Mereka juga memprediksi pertumbuhan dua angka untuk pinjaman di tahun 2012.
Demikian hasil survei PT Pricewaterhouse Coopers Indonesia terhadap 100 lebih bankir senior di Indonesia. Para bankir itu mewakili 60 persen bank berdasarkan nilai aset. Penasihat teknis divisi perbankan PwC Indonesia Ashley Wood memaparkan hasil survei itu dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (25/4/2012).
"Hal ini konsisten dengan hasil survei tahun sebelumnya," kata Ashley Wood. Sebanyak 85 persen dari responden menyatakan prihatin terhadap krisis utang Eropa dan keadaan perekonomian dunia yang semakin rapuh. Perihal efisiensi, sekitar 82 persen responden menyatakan tak masalah harus berhemat pada tahun ini.
"Bank Indonesia akan senang mendengar ini," kata Ashley. BI dalam berbagai kesempatan meminta bank meningkatkan efisiensi, agar sejalan dengan negara lain. Efisiensi ini tercermin dari rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (Bopo), yang saat ini masih cukup tinggi di Indonesia.